Image and video hosting by fr3zh-movie.blogspot.com

Sabtu, 28 Juli 2007

Kisah Sedih Sahabatku vs Rumah "Sakit" yang Berakibat Hilangnya Nyawa Sang Bayi


Kisah yang aku ceritakan ini akan menambah sederet kelalaian manusia yang berakibat hilangnya "nyawa" manusia lainnya.
Cerita ini adalah sebuah kisah nyata yang menimpa temen deketku (tetangga sebelah rumah). Kisah ini terjadi tepatnya 1 April tahun ini. Temen aku, sebut aja namanya Titin yang tengah hamil 9 bln, sehari sebelum kejadian mengalami sakit melahirkan dirumahnya yang kemudian oleh ibu dan suaminya dibawa ke rumah sakit terdekat, sebut saja Rumah Sakit x. Di rs x ini Titin mendapat pertolongan pertama oleh suster yang piket pada hari itu. Alhamdulillah kata suster titin sudah pembukaan 4 (istilah untuk ibu yang mau melahirkan) tinggal menunggu pembukaan selanjutnya untuk bisa melahirkan si bayi dengan proses normal. Titin yang merasa kesakitan luar biasa minta tolong kepada suster untuk mengambil tindakan lebih lanjut (sebelumnya suster hanya minta titin untuk menunggu pembukaan selanjutnya). Sang suster bilang ini tanggung jawab dokter yang saat itu tidak ditempat yang pada akhirnya diketahui kalau dokter tersebut di rumah lagi istirahat (baca: tidur). karena kondisi Titin yang mulai melemah, air ketuban yang sudah banyak keluar , keluarga Titin minta tolong lagi ke si suster segera menghubungi dokter untuk melakukan pertolongan. Tapi sang suster mengatakan kalau dokternya sedang tidur dan belom bisa diganggu. karena ga ada tindak lanjut dari rumah sakit, akhirnya keluarga memutuskan untuk membawa Titin pindah ke rumah sakit bersalin yang lain, kita sebut aja sebagai rumah sakit y dan ini atas ijin dari rs x...
Dalam perjalanan titin yang merintih kesakitan dengan selang infus di tangannya hanya bisa berdoa kepada Allah semoga dia diberi kekuatan untuk melahirkan bayi nya. Sesampai di rumah sakit y, terjadi tanya jawab yang panjang antara pihak rs y dengan keluarga titin, meskipun demikian titin akhirnya bisa melahirkan anaknya yang berjenis kelamin laki-laki dengan selamat melalui jalur operasi. bayi nya langsung menangis kencang setelah keluar dari perut si ibu, yang kata dokter menandakan kalau si bayi sehat..selang beberapa waktu sang bayi dikasih minum salah satu produk susu bayi atas anjuran dokter, sewaku keluarga titin nyuapin susu ke mulut sang bayi, terlihat ada semacam lendir di mulutnya. Melihat ini keluarga titin menanyakan kepada sang dokter, yang kemudian di jawab dokter "gak apa-apa kok buk, biasa kok pada bayi yang baru lahir". Rasa penasaran membuat ibu tadi menarik lendir yang ada di mulut bayi, sungguh diluar dugaan ternyata lendir itu panjang sekali... hal ini kemudian dilaporkan ke dokter dan si bayi langsung di rawat di ruang yang terpisah. Selang beberapa waktu yang kurang dari 1 jam, keluarga mendapat informasi bahwa kondisi bayi melemah dan harus dipindah ke rumah sakit yang lebih lengkap peralatannya (Rumah Sakit Umum Pusat di kotaku) yang dalam kisah ini kita sebut dengan rumah sakit z.
Singkat cerita, sibayi yang dalam kondisi lemah [un dibawa ke rumah sakit z yang jaraknya lumayan jauh dari rumah sakit y. Sesampai di rs z, sang bayi belum langsung mendapat pertolongan karena mesti menunggu "pertengkaran"pihak dari rs y vs rs z. dalam pertengkaran ini pihak keluarga bayi sempat mendengar beberapa percakapan dari kedua belah pihak...
diantaranya pihak rs z tidak mau menerima bayi ini begitu aja karena kondisinya yang "parah" (mereka ga mau bertanggung jawab seandainya bayi ini ga bisa di tolong), dan pihak rs z juga mengatakan dengan lantang kalau kondisi "parah" sang bayi bertambah diakibatkan kelalaian dari rs y yang tidak memberikan oksigen pada sang bayi dalam perjalanan menuju rs z. (ini kesalahan yang paling fatal) dan dengan anggun nya rs y menjawab kalau di rs y tidak tersedia oksigen buat bayi...(rumah sakit bersalin(rs nya gedhe lochhh) kok ga ada oksigen buat bayi yach???). Dan kelalaian demi kelalaian membuat kondisi bayi semakin melemah...kemudian Innalillahiwainnailaihirojiun dalam selang waktu antara lahir dengan meninggal tidak cukup 1x24 jam...
Semoga sahabatku dan keluarganya diberi ketabahan untuk semua ini...
semoga juga dengan kisah ini kita semuabisa mengambil pelajaran....
karena kisah nyata ini tidak berakir disini saja, berlanjut dengan kejadian-kejadian berikutnya terhadap ibu sang bayi yang menyayat hati... hingga aku pun belum bisa melanjutkan menulis kisah ini. InsyaAllah akan aku tulis di lain waktu.....
Siapa yang bersalah....adakah yang pantas untuk dipersalahkan???
Ya Allah...Ampuni aku, dia dan kami semuanyaa.

Minggu, 22 Juli 2007

Cicilan mandi.....


Nyicil beli rumah...suatu hal yang biasa
Nyicil beli mobil, hmpp...hampir rata-rata rakyat indonesia tuch..:P
Nyicil beli motor sich wajar banget..!
Nyicil Mandi...?*!?#! huaaaaaaaaaaaaaaaaaa... masa ada?
xixixiich...
Nyicil yang satu ini menurutku aneh banget...menurut loeeee???, tapi ada loh yang kerjain...
si "akang" mach suka dicicil mandi na'...
pagi sikat gigi ama cuci muka.
ntar selang 2 jam cuci body.
eh...jam 11-12 siang cuci rambut.
yang geliin lagich..
klo cuci body ga pake sikat gigi trus klo cuci rambut ga pake basahin badan..alesannya "kan sikatan ma mandi badan udah".
huaaaaaaaaaaaaaaaa...masa mandi aja pake di cicil sichh kang... :((


Aku, Dia dan Makanan Kebesaran


Aku dan Dia selalu makan bareng, sebisa mungkin kami usahakan untuk selalu makan bareng. Karena kami kerja di rumah, so selalu makan bareng bukan hal yang mustahil... :)

Seperti biasa, tiap pagi aku selalu nyiapin sarapan... Hal yang kudu aku tanya dia sebelum nyiapin "kang, mo sarapan apa pagi ini...?", dan jawabannya bisa di tebak "kita makan mie ajach..."
Jadilah hampir setiap pagi sarapan kami mie rebus atau mie goreng. Oh ya, bukan hanya sarapan...makan siang dan makan malam pun biasanya disamping nasi dan lauk selalu tersedia mie semangkok. Begitupun kalo aku dan dia makan di luar... biasanya menu yang kami pilih ga jauh dari makanan yang ada kata-kata mie di daftarnya...Beda nya kalo di rumah kami makannya sepiring berdua ( ngikut sunnah rosul...:> ) kalo diluaran semeja berdua...xixixich. Patten sudah makanan kebesaran aku dan dia adalah mie.... Eh ya...bukannya promosi nich, tapi memang enak sich. Mie kebesaran kami adalah mie goreng dan mie rebus nya indomie.....lezat abiesss :P~
WE " LOVE " INDOMIE

Aku Dan Dia


Aku...
Seorang gadis sederhana, hidup diantara ribuan masyarakat yang ada di kotaku.
Usiaku boleh dibilang masih muda dengan paras yang biasa (baca:pesek,cipit,item..:P)
Anak ke tiga dari enam bersaudara.
Tidak terlalu senang dengan keramaian dan punya sedikit teman.
Dia...
Seseorang yang aku kenal dari Internet.
Baik, pinter, rendah hati...sedang kecewa dengan hidupnya.
Usianya gak jauh beda .
Perkenalan yang singkat.. Tapi cukup untuk buat aku suka dan sayang serta percaya dia, walaupun ...
terpisah jarak yang jauh.
Aku Dan Dia...
Yach... Aku dan Dia disatukan oleh Takdir

Kamis, 19 Juli 2007

Rasa Cinta...


Rasa Cinta...
Menyakitkan
Menyenangkan
Menyedihkan
Salah langkah
Tidak adil
Buta
Dosa
dan...
Pahala